Brrrrrr hari ini kembali nyaris tertipu sama cuaca hehehhe matahari bersinar terang di luar sana dan sepertinya akan sepanas kemarin tapiiii untungnya tadi waktu sarapan sempat mendengar deru angin yang terus terang suaranya seperti badai, brrrr….pasti dingin!!!!!
Benar saja, ketika tangan membuka pintu, badan udah diserbu ama angin yang kencang banget ditambah dingin jadi dech menggigil sebentar. Untungnya memakai jaket musim semi, yang bisa dibilang lumayan tebal membungkus badan. Huaaaaa coba aja ga pake jaket bisa beku!!!!
Terus terang cuaca di Swedia tahun ini banyak banget ironisnya, matahari bersinar terang tapi orang-orang terlihat memakai jaket spring bahkan tampak beberapa masih memakai jaket musim dingin. Untung saja aku belum mengeluarkan tanaman yg ada ditempat pembibitan, bisa-bisa mereka langsung mengkerut seperti nasib 3 pohon tomatku. Kalo hanya melihat dengan mata bisa dibilang hari ini udah memasuki musim panas karena matahari lumayan panas *catet! Kalo tidak ada angin* kebetulan aku berada di boks tempat menunggu kereta, punggung berhadapan dengan matahari dan angin cukup terhalang oleh tembok-tembok kaca yang ada di sekelilingku, rasa panas mulai terasa.
Hari Minggu, jam 8 pagi…tidak banyak orang yang menunggu kereta. Atauuuu mungkin mereka masih terlelap dalam balutan selimut hangat. Kereta sudah datang dan seperti yang aku prediksikan kalau kereta bisa dibilang kosong, membuatku bebas memilih tempat untuk meneruskan menulis. Pemandangan sehari-hari di dalam kereta, orang-orang asik dengan telefon genggam mereka, seperti gadis di depanku. Tampak berasal dari negeri tetangga, atauuuuu bahkan mungkin dari Indonesia? Hmmmm, aku urungkan niat untuk menyapa.
Stasiun Jordbro, ternyata beberapa rombongan masuk kereta dan ternyata aku tidak sendiri, tempat duduk semakin banyak terisi. Kualihkan pandangan keluar sebentar dan entah mengapa rasa kantuk menyerangku, nooooo apakah ini gara-gara pemanas yang ada di kaki sebelah kananku?! Ups….tapi ada bagusnya juga aku mengantuk karena beberapa menit lagi aku akan berada di meja pijat dengan jarum-jarum akupuntur di seluruh badan, ada kesempatan untuk tidur hehehe
Bersyukur sangat diberikan kesempatan untuk bisa menulis kapan saja dan dimana saja tanpa ada batasan. Mungkin sudah saatnya mengembangkan hobi yang satu ini, yang sempat lama terpendam. Well, sebenarnya banyak sekali mimpi yang ingin dicapai tahun ini tapi terkadang kondisi badan dan waktu yang tidak berpihak. Berharap bisa menjadi lebih baik lagi ke depannya, amen. Seperti yang aku sudah bilang sebelumnya, kondisi badan tahun ini tidak seprima tahun-tahun sebelumnya. Bayangkan saja, tahun 2013 baru saja melewati tri semester pertama dan aku sudah memecahkan rekor dengan pergi ke UGD sudah 5 kali dan dibawa pergi ke rumah sakit dengan ambulans 1 kali. Jangankan orang lain, aku saja heran dan ga habis pikir kenapa bisa sampe begitu. Banyak masukan yang aku terima baik dari teman dan orang-orang di sekelilingku, ada beberapa yang masuk akal dan sepertinya berguna untuk dicoba. We’ll see!!!
Tidak terasa 2 stasiun lagi dan aku akan berganti kereta menuju tempat akupuntur. Rasa kantuk masih menemani dan aku dapati beberapa kali aku ga bisa menahan untuk tidak menguap. Perjalanan masih tersisa 30 menit lagi dan sepertinya angin masih asik mengayunkan ranting-ranting pohon. Kaki beranjak keluar menyapa matahari dan angin lagi.
Stasiun Årstaberg, sepi dan masih 8 menit lagi sebelum kereta selanjutnya datang. Aku ayun-ayunkan kaki mengusir rasa dingin yang ada. Aku biarkan angin bermain dengan rambut yang masih setengah kering. Mata masih ingin terpejam saja rasanya!!! Aku putuskan mengambil beberapa foto di sekitarku sambil menunggu kereta datang.
Di depanku duduk gadis kecil dengan rambut coklatnya yang ikal, tersenyum sekilas ketika bertatap denganku. Sepertinya walaupun angin dingin berhembus, orang-orang masih ingin menikmati matahari. Sebentar lagi aku sampai, sepertinya harus aku berhenti sejenak untuk dilanjutkan nanti… *dadaaaah pake tangan*.
Stockholm, dym 05052013
nasta jordbro …miss u mbing
miss you too nje 🙂 muuaaacchhh